Seorang senator Amerika mengimbau kepada pemerintahan Obama untuk Amerika tidak lagi mengirim bantuan pangan ke Korea Utara, jika tidak ada pemantauan untuk memastikan bahwa bantuan sampai ke tangan yang berhak menerimanya.
Senator Richard Lugar dari Komisi Hubungan Luar Negeri Senat menyampaikan demikian, Senin, selagi para pejabat PBB berada di Korea Utara untuk menilai keperluan bantuan setelah musim dingin yang parah di negara itu.
Juru Bicara Program Pangan Sedunia mengatakan kepada kantor berita Associated Press di New York, PBB akan mengirim lebih dari 300.000 ton bantuan pangan baru ke Korea Utara. Amerika belum mengatakan apakah akan menyumbang bagi program tersebut, tetapi muncul laporan bahwa Washington sedang mempertimbangkannya.
Robert King, Utusan Khusus Amerika untuk Korea Utara untuk Urusan Hak Asasi, menolak menjawab pertanyaan mengenai isu ini ketika berkunjung ke Korea Selatan pekan lalu.
Senator Lugar mengatakan bantuan Amerika harus disertai syarat bahwa Korea Utara memberikan akses dan pertanggungjawaban oleh para pemantau sesuai dengan standar iunternasional. Ia mengemukakan bahwa di Korea Utara, kesejahteraan tentara mendapat prioritas utama.