Radio pemerintah Somalia mengatakan serangan hari Selasa (8/7) di istana kepresidenan dipimpin oleh seorang pria yang memiliki akses ke kompleks itu dan membocorkan informasi kepada kelompok militan al-Shabab.
Radio Mogadishu mengidentifikasi tersangka dengan nama depannya saja, tapi beberapa sumber memberitahu VOA bahwa nama tersangka itu adalah Hassan Muhiyadin. Ia ditangkap setelah serangan, di mana tiga orang bersenjata lainnya tewas.
Laporan itu mengatakan Muhiyadin, petugas teknisi untuk sebuah perusahaan telekomunikasi lokal, diketahui bekerja di istana selama dua tahun terakhir namun tidak ada kecurigaan ia punya hubungan dengan al-Shabab, yang mengaku bertanggung jawab atas serangan ke istana itu.
Presiden Somalia Sheikh Hassan Mohamoud tidak berada di istana ketika serangan terjadi, dan tidak ada pejabat Somalia lainnya yang cedera.
Seorang pria yang memiliki akses ke komplek istana Presiden Somalia di Mogadishu telah membocorkan informasi kepada kelompok militan al-Shabab.