Tersangka Bom Pipa Dikenai 30 Butir Dakwaan

Cesar Sayoc dikenai 30 butir dakwaan pada sidang di pengadilan federal New York.

Laki-laki yang dituduh mengirim bahan peledak ke alamat orang-orang pengecam Presiden Trump telah dikenakan tuduhan yang bisa berakibat hukuman seumur hidup.

Dakwaan 30 butir terhadap diri Cesar Sayoc diumumkan di pengadilan federal New York hari Jumat (9/11). Sebelumnya Sayoc sudah pernah dihadapkan ke peradilan ini.

Tuduhan terhadap Sayoc, usia 56 tahun, termasuk lima butir tentang penggunaan senjata penghancur masal, lima butir tentang transportasi antar negara bagian, dan menerima handak, serta lima butir tentang mengancam komunikasi antar negara bagian.

Dia juga dikenakan lima butir mengirim handak secara ilegal, menggunakan handak untuk tujuan kejahatan, serta penggunaan alat penghancur dalam rangka melakukan kekerasan.

Tuduhan di peradilan federal New York itu terkait dengan lima orang yang disasarkan dengan bom pipa di daerah New York, penyandang dana politik liberal George Soros, mantan kandidat presiden Hillary Clinton, aktor Robert de Niro, mantan direktur CIA John Brennan, dan mantan Direktur Intelijen Nasional James Clapper.

Serangan yang mirip diluar New York disasarkan terhadap mantan presiden Barack Obama dan mantan wakil presiden Joe Biden. Tidak satupun dari handak itu meledak.

Sayoc ditangkap pada 26 Oktober di Florida. (jm)