Obama mengatakan jika Korea Utara membuat kekeliruan melakukan lagi percobaan nuklir, Korea Utara dapat memperoleh reaksi tegas dari masyarakat internasional.
Presiden Amerika Barack Obama telah tiba di Korea Selatan pada persinggahan kedua perlawatannya di Asia, dengan memperingatkan Korea Utara agar jangan melakukan percobaan nuklir yang keempat.
Dalam wawancara dengan surat kabar “JoongAng Ilbo” di Korea Selatan, yang dimuat tidak lama sebelum tiba Jumat (25/4), Obama mengatakan, “Kalau Korea Utara membuat kekeliruan melakukan lagi percobaan nuklir, Korea Utara dapat memperoleh reaksi tegas dari masyarakat internasional."
Sebelum Obama menyelesaikan kunjungan dua hari di Jepang Jumat, kedua negara mengeluarkan pernyataan bersama mengenai keamanan dan perdagangan. Kedua negara mengatakan mereka sama-sama prihatin mengenai zona pertahanan udara China di Laut China Timur, tetapi menegaskan kembali minat untuk membina hubungan produktif dengan Beijing.
Setelah pertemuan Kamis di Tokyo dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Obama secara tegas menyatakan kepulauan Senkaku yang disengketakan tercakup dalam perjanjian yang mewajibkan Amerika Serikat untuk membela Jepang kalau diserang. Beijing juga mengklaim kepulauan itu, yang dinamakan oleh China, Diaoyu.
Dalam wawancara dengan surat kabar “JoongAng Ilbo” di Korea Selatan, yang dimuat tidak lama sebelum tiba Jumat (25/4), Obama mengatakan, “Kalau Korea Utara membuat kekeliruan melakukan lagi percobaan nuklir, Korea Utara dapat memperoleh reaksi tegas dari masyarakat internasional."
Sebelum Obama menyelesaikan kunjungan dua hari di Jepang Jumat, kedua negara mengeluarkan pernyataan bersama mengenai keamanan dan perdagangan. Kedua negara mengatakan mereka sama-sama prihatin mengenai zona pertahanan udara China di Laut China Timur, tetapi menegaskan kembali minat untuk membina hubungan produktif dengan Beijing.
Setelah pertemuan Kamis di Tokyo dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Obama secara tegas menyatakan kepulauan Senkaku yang disengketakan tercakup dalam perjanjian yang mewajibkan Amerika Serikat untuk membela Jepang kalau diserang. Beijing juga mengklaim kepulauan itu, yang dinamakan oleh China, Diaoyu.