Seorang pejabat senior Tiongkok mengatakan hari Kamis bahwa Beijing akan melanjutkan kebijakan baru-baru ini yang telah memungkinkan nilai mata uangnya, yuan, naik secara perlahan.
Tetapi Wakil Menteri Luar Negeri Cui Tiankai menolak tuduhan bahwa pemerintahnya mendorong naik nilai yuan untuk memperbaik suasana menjelang kunjungan Wakil Presiden Xi Jinping ke Amerika pekan depan.
Beijing diketahui kadang-kadang menaikkan nilai yuan menjelang peristiwa diplomatik penting dimana para mitra dagang kemungkinan besar akan mengecam Tiongkok.
Wakil Presiden Xi, yang dipandang luas sebagai presiden Tiongkok yang berikut, dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden Barack Obama di Gedung Putih hari Selasa. Ekonomi dan isu-isu perdagangan akan menjadi topik pembicaraan utama. Selagi di Amerika, Xi juga akan mengunjungi negara bagian California dan Iowa.
Tiongkok Bertekad untuk Lanjutkan Reformasi Mata Uang
Mata uang Tiongkok telah lama menjadi kekhawatiran Washington yang mengatakan nilai Yuan terlalu rendah dan memberi eksportir Tiongkok keuntungan yang tidak adil di pasar internasional.