Yunani dan para kreditor internasionalnya pada prinsipnya telah mencapai kesepakatan mengenai dana talangan baru, namun beberapa rincian masih perlu dibahas hari Selasa (11/8).
Juru bicara Komisi Eropa Annika Breidhardt, mediator utama pembicaraan itu, mengukuhkan kemajuan menyangkut paket dana talangan sebesar 94 miliar itu.
Breidhardt mengatakan, kesepakatan final masih memerlukan persetujuan para pejabat lebih tinggi dari 28 negara anggota Uni Eropa. Ia mengatakan para pejabat keuangan senior kelompok itu akan melangsungkan konperensi melalui telepon Selasa (11/8).
Parlemen Yunani diperkirakan akan melakukan pemungutan suara mengenai langkah itu selambatnya Kamis, dan para menteri keuangan zona euro diperkirakan akan memberikan dukungan mereka sebelum Jumat.
Yunani memerlukan dana itu selambatnya 20 Agustus karena harus membayar utang sekitar 3,5 miliar dolar kepada Bank Sentral Eropa.
Kesepakatan yang dicapai Selasa itu termasuk menetapkan target-target fiskal dengan surplus anggaran selama tiga tahun mendatang, tanpa memperhitungkan pembayaran utang.
Yunani telah mengalami kesulitan keuangan selama lebih dari lima tahun dan telah menerima dua paket dana talangan sebelumnya sebesar lebih dari 270 miliar dolar. Untuk mendapatkan dana talangan tersebut, pemerintah telah memberlakukan sejumlah langkah penghematan dan reformasi ekonomi menyeluruh sebagaimana dituntut para kreditor.
Para pengecam mengatakan langkah-langkah penghematan yang diberlakukan terlalu berlebihan dan melumpuhkan ekonomi Yunani yang sudah terpuruk.