Tiga warga negara Perancis, satu warga Korea Selatan dan satu warga Malaysia yang berada di Palu ketika gempa berkekuatan 7,4 menghantam wilayah itu Jumat sore (28/9) hingga hari ini belum diketahui keberadaannya.
Dalam keterangan pers di Jakarta, Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB mengatakan ada 71 warga negara asing yang sedang berada di Palu ketika bencana terjadi. Sebagian besar adalah warga negara Thailand dan China. Sebagian besar warga asing ini sudah dievakuasi ke Jakarta dan kini berada dalam kondisi aman, "kecuali tiga warga negara Perancis, satu warga negara Korea Selatan dan satu warga Malaysia," demikian keterangan tertulis yang diterima VOA.
Warga Korea Selatan yang masih belum ditemukan itu terakhir diketahui berada di Hotel Roa-Roa Palu, yang roboh akibat guncangan gempa kuat. Upaya evakuasi masih belum dilakukan secara menyeluruh karena menunggu datangnya alat-alat berat dari Gorontalo dan kota-kota lain di sekitar Palu.
Status Kondisi Warga Negara Asing di Palu (BNPB/30 September):
- 1 warga Singapura, sudah dievakuasi ke Jakarta
- 1 warga Belgia, sudah dievakuasi ke Jakarta
- 1 warga Jerman, kini berada di John Dive Resort Donggala dalam kondisi aman
- 10 warga Vietnam, kini berada di Posko Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu dalam kondisi aman
- 21 warga China, kini berada di Hotel Best Western Palu dalam kondisi aman dan sudah kontak dengan Kedutaan China di Jakarta
- 32 warga Thailand, kini berada di Palu dalam kondisi aman dan sudah kontak dengan Kedutaan Thailand di Jakarta
- 3 warga Perancis, belum diketahui
- 1 warga Malaysia, belum diketahui
- 1 warga Korea Selatan, terakhir diketahui berada di Hotel Roa Roa Palu yang kini roboh [em]
