Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo mengatakan, Minggu (5/5), Presiden Venezuela Nicolas Maduro “hanya berkuasa saat ini dan tinggal menunggu hari kejatuhannya.”
Diplomat tertinggi AS itu memberitahu program TV "This Week" di stasiun ABC News bahwa “Maduro mestinya resah tentang keamanan posisinya,” dan menambahkan bahwa masa pemerintahannya sudah hampir berakhir, tapi tidak menyebut kapan.
Guaido, tokoh yang menyatakan diri sebagai presiden sementara itu, minggu lalu memimpin aksi protes jalanan yang dilakukan oleh ribuan orang di Caracas untuk memprotes pemerintahan Maduro, tapi para pemimpin militer menolak seruan Guaido untuk menggulingkan Maduro.
Lima orang demonstran tewas dalam bentrokan dengan polisi.Para pemimpin oposisi merencanakan sebuah upacara Minggu untuk mengenang mereka yang tewas dalam protes-protes pekan lalu.
Para pejabat tinggi Amerika sepanjang minggu lalu memuji usaha penggulingan Maduro, tapi Pompeo membantah bahwa kegagalan usaha kudeta itu adalah kegagalan dinas intelijen Amerika.
“Sama sekali tidak,” katanya kepada stasiun televisi itu. Ia menambahkan bahwa Amerika akan terus memberikan dukungan guna “memulihkan demokrasi bagi rakyat Venezuela.”[vm]
