Indonesia kemungkinan hanya berhasil mencegat sebagian kecil dari ratusan ton narkoba metamfetamin yang masuk dari China, kata Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisaris Jenderal polisi Budi Waseso.
Waseso mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa ia yakin ada 72 sindikat narkoba internasional yang beroperasi di Indonesia.
Presiden Joko Widodo minggu lalu mengatakan aparat penegak hukum boleh menembak pedagang narkoba kalau mereka melawan ketika ditangkap. Ia mengatakan Indonesia kini menghadapi keadaan darurat narkoba.
“Kita telah menjadi tempat yang bagus untuk operasi pedagang narkoba, karena mereka dengan mudah bisa masuk lewat laut. Banyak tempat pendaratan tidak resmi dan banyak pelabuhan kecil,” kata Komisaris Jenderal Budi Waseso.
Kepala pemberantasan narkoba itu mengatakan Indonesia tidak akan meniru perang melawan narkoba yang dilancarkan Presiden Duterte di Filipina, dimana ribuan orang dilaporkan telah terbunuh, tapi ia memuji tujuan yang hendak dicapai Duterte. [ii]
