Semua perhatian tertuju ke Michael Bloomberg, Rabu (19/2) malam, sewaktu enam kandidat calon presiden Partai Demokrat melangsungkan debat di Las Vegas, Nevada. Pada debat ke-9 ini, di mana Bloomberg tampil perdana sebagai kandidat dari partai itu, mantan walikota New York tersebut menjadi sasaran utama para pesaingnya.
Bloomberg lolos kualifikasi debat itu setelah para pejabat Partai Demokrat melonggarkan peraturan dan ia menempati posisi kedua dalam sebuah jajak pendapat nasional yang dirilis, Selasa. Tingkat dukungan terhadap dirinya hanya kecil dari Senator Vermont Bernie Sanders. miliarder yang dulunya sempat menjadi tokoh Partai Republik ini, menghabiskan ratusan juta dolar uang dari kantungnya sendiri untuk biaya iklan kampanye, dibanding-bandingkan dengan Presiden Donald Trump.
Senator Massachussets Elizabeth Warren mengatakan, Partai Demokrat mengambil resiko sangat besar bila memilih miliader untuk menggantikan miliarder yang sombong di Gedung Putih.
Mantan wakil presiden Joe Bidden menarget Bloomberg dengan menyorot kebijakan “stop and frisk” yang pernah diberlakukan New York sewaktu Bloomberg menjabat sebagai wali kota. Ia mengatakan, kebijakan untuk menghentikan dan menggeledah orang-orang yang dicurigai melakukan tindakan kriminal tersebut, menarget kelompok-kelompok minoritas, dan melanggar HAM.
Bloomberg sendiri membanggakan latar belakangnya sebagai pengusaha yang berhasil dan mantan wali kota New York. Ia mengatakan, ia seorang dermawan yang tidak menerima warisan harta kekayaan namun telah bekerja keras untuk bisa hidup makmur. Ia mengatakan, ia sengaja mengeluarkan uang dari kantungnya sendiri untuk menyingkirkan Donald Trump, yang menurutnya presiden terburuk yang pernah dimiliki Amerika.
Senator Vermont Bernie Sanders digambarkan para pesaingnya, termasuk mantan Wali Kota South Bend, Indiana, Pete Buttigieg, sebagai calon yang terlalu liberal untuk mewakili Partai Demokrat pada pemilu presiden. Sanders mengatakan, ia adalah calon yang berusaha menyuarakan aspirasi rakyat miskin.
Senator Minnesota Amy Klobuchar menekankan pentingnya memilih perempuan jika ingin partainya menguasai Gedung Putih.
Kaukus Nevada akan dilangsungkan Sabtu, sementara debat berikutnya akan berlangsung di South Carolina, Selasa pekan depan. [ab/uh]
