Para penyerang di Yaman meledakkan sebuah TPS dan tembakan di dekat TPS itu menewaskan seorang tentara di kawasan selatan yang rusuh, hari Senin, sehari sebelum rakyat Yaman memberi suara bagi presiden baru dalam pemilu dengan satu kandidat itu.
Kekerasan di kota pelabuhan Aden menekankan tentang kekosongan keamanan di negara termiskin di dunia Arab itu setelah pemberontakan rakyat selama setahun yang menyingkirkan Presiden Ali Abdullah Saleh dari kekuasaannya.
Pemilu itu merupakan puncak dari kesepakatan yang didukung Amerika dan diperantarai negara-negara tetangga Yaman di Teluk untuk mengakhiri 33 tahun kekuasaan Saleh dan menggantinya dengan Wakil Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi.
Ribuan orang menghadiri rapat umum di ibukota, Sana’a, Senin pagi untuk mendukung Hadi. Tetapi fakta bahwa dia adalah satu-satunya kandidat berdasarkan rencana pengalihan kekuasaan itu telah menimbulkan kekhawatiran mengenai rendahnya kehadiran pemilih yang akan menghambat legitimasinya. Hadi dipilih sebagai calon konsensus oleh partai berkuasa pimpinan Saleh dan koalisi oposisi.
