Banjir terburuk dalam sejarah Pakistan ikut menghanyutkan acara hari ulang tahun kemerdekaan Pakistan hari Sabtu, sementara PBB membenarkan kolera yang bersumber dari air telah ditemukan di wilayah bencana itu.
Perdana Menteri Pakistan Yusuf Reza Gilani mengatakan, bencana banjir, yang diakibatkan hujan musim monsoon, telah menyengsarakan 20 juta orang. Banyak dari mereka kehilangan rumah, yang lain mengungsi sementara, namun tidak jelas apakah mereka sudah pulang ke rumah mereka.
Pemerintah membatalkan acara hari ulang tahun kemerdekaan karena hujan musim monson terus saja menghancurkan sebuah wilayah di mana para petugas bantuan mengatakan, enam juta orang memerlukan bantuan kemanusiaan.
Pejabat-pejabat PBB mengukuhkan kasus pertama kolera ditemukan di Mingora, di kabupaten Swat, Pakistan barat laut. Kasus penyakit menular lainnya dicurigai dan petugas bantuan merawat ribuan pasien diarea berat.
Pejabat mengatakan, banjir menewaskan 1.600 orang.
Presiden Asif Ali Zardari mengunjungi posko bantuan hari Sabtu, sementara Sekjen PBB Ban Ki-moon diperkirakan akan berkunjung ke kawasan yang dilanda banjir secepatnya hari Minggu.
