Jaksa penyidik khusus Robert Mueller sepakat untuk menyampaikan kesaksian terbuka di hadapan Komite Kehakiman dan Komite Intelijen DPR bulan depan.
Dalam pengumuman lewat surat pada Selasa malam (25/6), Ketua kedua panel itu, Jerrold Nadler dan Adam Schiff, mengatakan Mueller akan hadir pada 17 Juli, dan mereka serta seluruh warga Amerika sangat menantikan kesaksiannya.
Mueller memimpin penyelidikan selama hampir dua tahun terhadap campur tangan Rusia dalam pemilu presiden Amerika 2016 dan tuduhan bahwa Presiden Trump telah mengganggu jalannya penyelidikan dengan berupaya menghentikan hal itu.
Mueller telah menyampaikan laporan penyelidikannya. Dalam laporan yang telah disunting dan dipublikasikan April lalu, disimpulkan bahwa tim kampanye Trump tidak berkolusi dengan Rusia ketika pemilu presiden lalu, tetapi tidak menyimpulkan jawaban untuk pertanyaan tentang apakah Trump telah mengganggu jalannya penyelidikan.
Trump sangat kritis terhadap proses ini, dengan berulangkali menyebut penyelidikan tersebut sebagai “upaya mencari-cari kesalahan.”
Hingga saat ini satu-satunya pernyataan Mueller yang disampaikan kepada publik adalah dalam konferensi pers Mei lalu, di mana ia membacakan pernyataan yang sudah dipersiapkan sebelumnya, dan tidak menjawab pertanyaan apapun dari wartawan. [em/ft]
