Pemimpin Hezbollah mengatakan dia bertemu dengan Presiden Suriah Bashar Assad untuk membahas sebuah perjanjian yang mengatur evakuasi ratusan ekstremis ISIS dari perbatasan Suriah-Lebanon awal pekan ini.
Dalam pidato hari Kamis, Hassan Nasrallah mengatakan dia meminta Assad untuk membahas perjanjian itu, yang berujung pada evakuasi anggota-anggota ISIS dengan imbalan informasi mengenai jenazah sembilan tentara Lebanon yang ditangkap tahun 2014.
“Saya datangi langsung Presiden Assad dan meminta bantuannya untuk memindahkan Daesh dari wilayah itu,” katanya. Daesh adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada ISIS.
Lebih dari 600 anggota ISIS dan keluarga mereka dievakuasi hari Senin dari kawasan perbatasan antara Lebanon dan Suriah di bawah perjanjian gencatan senjata, yang dimaksudkan bagi sebuah wilayah di dekat perbatasan Irak. Kelompok itu dibawa ke kota Homs, Suriah, kemudian diangkut dengan bus-bus ke provinsi Deir al-Zour di Suriah timur, di mana ISIS berkuasa. [vm/jm]