Polisi di Bangkok mengumumkan peningkatan keamanan Senin (2/2) untuk tempat-tempat umum, seperti stasiun kereta dan bus, menyusul dua ledakan di sebuah pusat perbelanjaan populer di pusat kota Bangkok. Dua orang mendapat luka ringan akibat ledakan tersebut.
Di ibukota Thailand tersebut, ada kekhawatiran bahwa ledakan-ledakan tersebut dapat mengarah pada fase baru kekerasan setelah periode yang relatif tenang sejak kudeta tahun lalu.
Kepolisian Kerajaan Thailand belum mengidentifikasi para tersangka di belakan dua ledakan di luar Siam Paragon tersebut.
Bom-bom tersebut, ditempatkan di belakang trafo listrik, membuat seorang pria luka ringan, membuat panik pejalan kaki dan penumpang transportasi umum, dan menyebabkan penutupan stasiun kereta api transit massal selama 30 menit pada Minggu malam.
Ledakan-ledakan itu juga merusak pusat pendaftaran publik kecil di Otoritas Metropolitan Bangkok, yang diperkirakan akan tutup untuk perbaikan selama satu minggu.