Tautan-tautan Akses

Perancis Berjanji Percepat Vaksinasi Covid-19


Alain, pria berusia 92 tahun, menerima vaksinasi Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech di rumah lansia Champmaillot di Dijon, Perancis tengah (foto: dok).
Alain, pria berusia 92 tahun, menerima vaksinasi Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech di rumah lansia Champmaillot di Dijon, Perancis tengah (foto: dok).

Menteri Kesehatan Perancis pada Senin (4/1) mengatakan pemerintah telah mempercepat kampanye vaksinasi COVID-19 setelah upaya itu dikritik karena berjalan lamban.

Berbicara kepada para wartawan ketika mengunjungi sebuah rumah sakit di Paris, Menkes Olivier Veran mengatakan bahwa hingga Senin (4/1) ribuan staf medis di berbagai rumah sakit di seluruh negara itu telah menerima suntikan vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh Pfizer dan BioNTech.

Menteri Kesehatan Perancis Olivier Veran
Menteri Kesehatan Perancis Olivier Veran

Pemerintah Perancis dikritik karena program vaksinasinya lamban. Pada pekan pertama, Perancis hanya memvaksinasi 516 orang, terutama warga panti lansia. Sebagai perbandingan, Jerman memvaksinasi lebih dari 200.000 orang pada periode yang sama.

Veran mengatakan peluncuran pertamanya lamban karena birokrasi dan kehati-hatian di salah satu negara yang paling skeptis terhadap vaksin di dunia. Dia mengatakan pada Rabu (6/1) sekitar 100 tempat vaksinasi akan tersedia untuk memvaksinasi para pekerja medis di seluruh negara itu.

Dia menambahkan bahwa warga lansia yang tinggal di panti wreda dan para petugas medis tetap diprioritaskan untuk vaksinasi, tapi yang lainnya juga akan "segera" divaksinasi.

Virus corona telah menewaskan lebih dari 65.000 orang di Perancis, angka tertinggi ketujuh di seluruh dunia, menurut Universitas Johns Hopkins. Meski demikian, sebuah survey pada akhir pekan memperlihatkan enam dari setiap 10 warga Perancis berniat untuk menolak divaksinasi. [vm/jm]

Recommended

XS
SM
MD
LG