Pesawat ulang alik Atlantis diluncurkan hari Jumat dalam misi ke stasiun antariksa internasional. Ini adalah misi ulang alik yang ke-135 dan terakhir dalam program ulang alik Amerika yang telah berlangsung selama 30 tahun.
Setelah beberapa hari prakiraan hujan dan cuaca mendung, Badan Antariksa Amerika (NASA) mengatakan sekitar satu juta orang menyaksikan peluncuran bersejarah itu di dalam maupun sekitar Kennedy Space Center di negarabagian Florida.
Pejabat-pejabat NASA memperkirakan pesawat antariksa itu akan bergabung dengan stasiun antariksa internasional hari Minggu untuk apa yang mereka sebut sebagai "misi yang cukup sibuk."
Keempat awak pesawat akan mengantar perbekalan, suku cadang dan eksperimen ilmiah ke stasiun antariksa internasional (ISS) dalam misinya selama 12 hari di antariksa.
Kargo itu diharapkan menjembatani kesenjangan pengiriman pasokan bagi stasiun antariksa sampai perusahaan komersial mengambil alih pengiriman paling cepat akhir tahun ini.
Pesawat ulang alik telah menjadi andalan program antariksa bermanusia Amerika selama 30 tahun terakhir, memegang peran penting dalam pembangunan dan pengoperasian stasiun antariksa internasional dan melakukan misi-misi penting lain.
Dengan berakhirnya program pesawat ulang alik, Amerika tidak lagi memiliki pesawat antariksa berawak.
NASA menghentikan program pesawat ulang alik guna memusatkan perhatian pada pembuatan pesawat antariksa generasi berikutnya, yang mampu melampaui orbit Bumi.
