AS dan puluhan negara lain mengatakan dalam pernyataan gabungan, Minggu (29/8), Taliban akan mengizinkan semua warga negara asing dan warga negara Afghanistan yang memiliki dokumen perjalanan dari negara lain untuk keluar dari negara itu dengan aman.
"Kami telah menerima jaminan dari Taliban bahwa semua warga asing dan warga negara Afghanistan yang punya otorisasi perjalanan dari negara kami, akan diizinkan melanjutkan prosesi dengan aman dan tertib ke titik keberangkatan dan melakukan perjalanan ke luar negeri," tulis pernyataan gabungan itu.
Pernyataan itu, yang juga melibatkan Inggris, Kanada dan Turki, mengatakan para penandatangan akan menyediakan dokumen yang tepat kepada warga Afghanistan yang oleh negara-negara asing dinyatakan akan direlokasi.
Ribuan orang, termasuk jurnalis, mantan pejabat pemerintah dan aktivis masyarakat madani, mengalami kesulitan untuk bisa menaiki beberapa penerbangan terakhir yang meninggalkan Bandara Internasional Kabul, menjelang tenggat operasi evakuasi negara-negara Barat.
Namun, para pengkritik domestik dan asing tetap skeptis mengenai apakah kelompok Islamis itu akan menepati janjinya. [vm/jm]
Puluhan Negara Sebut Taliban Janji Izinkan Warga Dievakuasi dengan Aman
