Kepala kebijakan luar negeri baru Uni Eropa Josep Borrell, Senin (9/12), bertemu dengan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, untuk membahas pertahanan Eropa.
Pertemuan itu berlangsung di markas Layanan Aksi Eksternal Eropa di Brussels, setelah keduanya menekankan pentingnya kerja sama NATO-Uni Eropa.
Sekjen NATO mengatakan pertahanan Eropa yang lebih kuat bisa berkontribusi pada "pembagian beban yang lebih baik" di dalam NATO. Namun ia mengatakan setelah Brexit, 80% dari pengeluaran pertahanan NATO akan datang dari negara-negara non-Uni Eropa.
"Uni Eropa tidak bisa menggantikan NATO jika menyangkut pertahanan Eropa," kata Stoltenberg.
Borrell menekankan bahwa usulan Pertahanan Uni Eropa tidak akan menjadi pengganti NATO melainkan akan melengkapinya. [my/ah]