Seorang pejabat di Departemen Keamanan Dalam Negeri (Department of Homeland Security/DHS) mengatakan dia ditekan oleh para pemimpin di lembaga itu itu agar menyembunyikan rincian dalam laporan intelijennya yang mungkin dianggap tidak pantas oleh Presiden Donald Trump.
Laporan intelijen itu termasuk informasi intelijen tentang campur tangan Rusia dalam pemilihan dan ancaman yang ditimbulkan oleh kelompok supremasi kulit putih.
Brian Murphy juga mengatakan dalam pengaduan whistleblower yang diajukan kepada inspektur jenderal departemen itu bahwa dia diturunkan pangkatnya karena menolak untuk melakukannya. Mantan agen Biro Penyelidik Federal (Federal Bureau of Investigation/FBI) dan veteran Korps Marinir itu pernah menjabat sebagai deputi utama wakil menteri di Kantor Intelijen dan Analisis.
Salinan pengaduan Murphy dirilis hari Rabu oleh anggota kongres Adam Schiff dari Komite Intelijen DPR. Schiff mengatakan dia telah meminta Murphy untuk bersaksi di depan Kongres.
DHS tidak segera menanggapi permintaan komentar dari kantor berita Associated Press.
