Para pejabat Kenya mengatakan pasukan keamanan menembak mati lima orang yang diduga terlibat dalam serangan yang menewaskan lebih dari 60 orang di sebuah kota pesisir di Kenya awal pekan ini.
Kementerian dalam negeri Kenya mengatakan, lima tersangka tewas "ketika berusaha melarikan diri" di Lamu County, di mana serangan itu terjadi. Katanya, sejumlah senjata dan amunisi ditemukan di lokasi kejadian.
Awal pekan ini, Presiden Kenya Uhuru Kenyatta membantah klaim bahwa militan Somalia berada di balik serangan di dalam dan di sekitar kota Mpeketoni. Ia mengatakan serangan itu "terencana, teratur dan bermotif politik kekerasan etnis" terhadap masyarakat Kenya dan menuduh terlibatnya jaringan politik lokal.
Namun kelompok militan Somalia al-Shabab mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, yang menewaskan kira-kira 50 orang di Mpeketoni pada hari Minggu dan sedikitnya 15 orang lain di desa yang berdekatan pada hari berikutnya.
Kementerian dalam negeri Kenya mengatakan, lima tersangka tewas "ketika berusaha melarikan diri" di Lamu County, di mana serangan itu terjadi. Katanya, sejumlah senjata dan amunisi ditemukan di lokasi kejadian.
Awal pekan ini, Presiden Kenya Uhuru Kenyatta membantah klaim bahwa militan Somalia berada di balik serangan di dalam dan di sekitar kota Mpeketoni. Ia mengatakan serangan itu "terencana, teratur dan bermotif politik kekerasan etnis" terhadap masyarakat Kenya dan menuduh terlibatnya jaringan politik lokal.
Namun kelompok militan Somalia al-Shabab mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, yang menewaskan kira-kira 50 orang di Mpeketoni pada hari Minggu dan sedikitnya 15 orang lain di desa yang berdekatan pada hari berikutnya.
