Dua orang tewas dan seorang lainnya terluka, Rabu (5/12), akibat aksi penembakan yang dilakukan seorang perwira Angkatan Laut AS di Galangan kapal Angkatan Laut Pearl Harbor di Honolulu, Hawaii.
Laksamana muda Robert Chadwick, komandan kapal Angkatan Laut AS, mengatakan, perwira itu sendiri tewas setelah menembak dirinya sendiri.
Penembakan itu terjadi di area perawatan kapal-kapal selam nuklir. Pangkalan bersama Pearl Harbor-Hickam, pangkalan gabungan Angkatan Laut dan Angkatan Udara AS di mana galangan kapal itu berlokasi, ditutup selama beberapa jam setelah penembakan.
Seorang saksi mata mengatakan kepada sebuah stasiun televisi berita setempat bahwa ia melihat ke luar jendelanya setelah mendengar bunyi tembakan dan melibatkan tiga orang tergeletak di tanah, kemudian melihat seorang lainnya dalam seragam perwira angkatan laut menembak dirinya sendiri.
Chadwick mengatakan ketiga korban adalah warga sipil yang bekerja di galangan kapal itu. Korban ketiga masih dalam kondisi stabil di sebuah rumah sakit di Honolulu. Nama tersangka penembak dan para korban sejauh ini belum dingkapkan ke publik.
Aksi penembakan itu berlangsung hanya beberapa hari sebelum peringatan ke-78 serangan udara Jepang di Pearl Harbor pada 7 Desember 1941 yang yang menewaskan 2.403 anggota militer AS dan mendorong AS terlibat dalam Perang Dunia II.
Penembakan terburuk dalam sejarah Hawaii terjadi lebih dari 20 tahun yang lalu ketika seorang karyawan Xerox membunuh tujuh rekannya. [ps/ft, ab/lt]