Tim SAR menemukan lagi dua mayat korban kecelakaan AirAsia dari Laut Jawa hari Selasa (6/1), sementara tim penyelam lambat laun membuat kemajuan dalam cuaca yang tidak mendukung.
39 mayat dari 162 orang di dalam pesawat dengan nomor penerbangan 8501 itu telah ditemukan setelah pencarian selama 10 hari di lepas pantai Kalimantan.
Pesawat Airbus A320 bermesin ganda itu hilang dari radar tanpa panggilan darurat, hampir setengah perjalanan yang seharusnya dua jam dari Surabaya ke Singapura pada tanggal 28 Desember lalu.
Kepala BASARNAS Indonesia mengatakan wilayah pencarian diperluas Selasa karena arus kuat dan laut berombak mungkin membawa puing-puing pesawat jauh dari lokasi kecelakaan.
Pencarian badan pesawat dan "kotak hitam", atau perekam data penerbangan, terus berlanjut.