Pemerintah Obama kembali menghimbau Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk mengundurkan diri, meskipun Rabu (2/11) Liga Arab mengumumkan bahwa Suriah setuju atas rencana untuk menghentikan aksi penumpasan terhadap para pengunjukrasa Suriah.
Jay Carney, juru bicara Gedung Putih, mengatakan Presiden Bashar al-Assad telah kehilangan legitimasinya untuk memerintah. Tetapi ia menambahkan, Amerika mendukung semua upaya internasional untuk meyakinkan pemerintah Suriah agar berhenti menyerang rakyatnya sendiri.
Sementara itu Sekjen PBB Ban Ki-Moon di Libya mengatakan ia mendukung kesepakatan Liga Arab. Ia menyerukan Suriah untuk mematuhi rencana itu sesegera mungkin.
PBB mengatakan jumlah orang yang tewas dalam pergolakan selama tujuh bulan itu telah melampaui 3.000 orang. Pemerintah Suriah mengatakan para teroris telah membunuh ratusan personil keamanan dalam periode tersebut.