AS Kecam Pelanggaran Gencatan Senjata di Suriah

Juru bicara Deplu Amerika, John Kirby (foto: dok).

Juru bicara Deplu Amerika John Kirby hari Jumat (11/3) mengecam rezim Suriah karena masih melakukan serangan udara yang dilaporkan menghantam warga sipil.

Amerika mengecam pemerintah Suriah karena menghambat pengiriman bantuan kemanusiaan dan melakukan serangan udara yang dilaporkan menghantam warga sipil.

Kecaman dengan kata-kata pedas dari Departemen Luar Negeri Amerika itu disampaikan sementara utusan PBB untuk Suriah berencana melanjutkan pembicaraan "substantif" antara pemerintah Suriah dan oposisi di Jenewa hari Senin.

Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika John Kirby hari Jumat (11/3) mengatakan rezim Suriah bersalah karena "terus menyita pasokan medis yang sangat dibutuhkan" dari pengiriman bantuan kemanusiaan darurat. Ia juga mengatakan ada laporan serangan udara rezim menghantam warga sipil, di daerah-daerah termasuk Aleppo, dan dalam satu kasus, menghantam jemaah yang keluar dari masjid.

Meskipun tingkat keseluruhan pertempuran turun sejak gencatan sebagian mulai berlaku dua minggu lalu, ada laporan pelanggaran yang terus dilakukan kedua pihak.

Di luar pelanggaran yang dilaporkan itu, Amerika mengatakan, oposisi Suriah, yang semula menyetujui gencatan senjata dua minggu, kini bersedia melanjutkannya, sementara PBB bergerak maju dengan pembicaraan ‘melalui perantara’. [ka/al]