Desakan untuk Buka Kembali Sekolah Usai Vaksinasi Guru di AS

Brian Kennedy (kiri), seorang guru olahraga SD menerima vaksinasi COVID-19 di di Denver, Colorado (foto: dok).

Jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat semakin mendekati angka 500 ribu jiwa. Keberadaan vaksin dan turunnya tingkat penularan semakin memberi harapan akan segera kembalinya kehidupan normal. Meski demikian, satu wacana yang masih diperdebatkan adalah tentang upaya membuka kembali sekolah.

Sekitar 40% siswa sekolah di Amerika punya pilihan untuk belajar secara tatap muka lima hari seminggu, menurut Burbio, perusahaan teknologi yang melacak pembukaan kembali sekolah.

Steve Scalise, anggota Kongres dari Partai Republik asal negara bagian Louisiana, mengatakan, “Ada begitu banyak pengetahuan di luar sana yang mengatakan bahwa ini merugikan anak-anak, jutaan anak di Amerika saat ini, yang tidak mendapatkan pembelajaran di dalam kelas setiap hari.”

BACA JUGA: Gedung Putih Berharap Sebagian Besar Sekolah Buka Kembali April

Ketika mulai menjabat Januari lalu, Presiden Joe Biden, yang berasal dari Partai Demokrat, menetapkan target untuk membuka kembali taman kanak-kanak hingga kelas 8 sekolah pada akhir April nanti. Ia meminta anggaran kepada Kongres AS sebesar $130 Miliar untuk memperbaiki fasilitas sekolah, mempekerjakan lebih banyak guru dan membuat berbagai perubahan lain untuk menyediakan ruang kelas yang lebih aman.

Beberapa serikat guru mengatakan anggota mereka harus divaksinasi dan beberapa langkah pun harus diambil sebelum mereka kembali ke ruang kelas. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan vaksinasi guru tidak seharusnya menjadi prasyarat untuk pembukaan kembali sekolah. Lembaga itu menetapkan sejumlah persyaratan lain untuk menyiapkan ruang kelas bagi proses belajar tatap muka.

BACA JUGA: Ribuan Tentara AS Tolak Vaksinasi COVID-19

Jen Psaki, Juru Bicara Gedung Putih, menuturkan, “CDC mengatakan, agar aman, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Memvaksinasi guru adalah salah satunya, tapi menggelar kelas dengan jumlah murid yang lebih sedikit, memastikan anak-anak lebih berjarak di dalam bus, alat pelindung diri yang lebih banyak (dikenakan), lebih banyak tes Covid-19, (hingga) peningkatan fasilitas, itu semua langkah-langkah tambahan yang bisa diambil.”

Beberapa anggota legislatif beralasan bahwa distrik sekolah harus dibuka agar mendapatkan uang dari paket stimulus ekonomi yang sedang disusun Kongres.

Anggota Kongres Scalise menambahkan, “Gagasan bahwa Washington harus memberikan lebih dari ratusan juta – miliaran dolar anggaran baru bagi sekolah, namun sama sekali tidak mensyaratkannya untuk kembali dibuka, itu adalah hinaan kepada anak-anak yang menuntut agar mereka kembali ke sekolah.”

Your browser doesn’t support HTML5

Desakan Untuk Membuka Kembali Sekolah Usai Guru Divaksinasi di AS


Menurut situs CDC, “pembersihan dan pemberian disinfektan adalah bagian integral untuk mengurangi penyebaran Covid-19.” Pedoman itu juga mengatakan, “Pengelola harus bekerja sama dengan guru dan staf untuk memutuskan aspek mana dari kegiatan pembersihan dan pemberian disinfektan yang akan ditangani oleh guru, staf pengajar dan staf kustodian.” [rd/jm]