Bom pinggir jalan itu diledakkan lewat remote control ketika sebuah kendaraan lapis baja militer melintas sekitar 35 kilometer dari distrik Derik hari Rabu (29/6) sekitar pukul 3.00 sore waktu setempat.
Serangan lainnya dilancarkan terhadap satuan pasukan yang berpatroli di daerah pedesaan Lice di Diyarbakir. Militer baru-baru ini terlibat dalam sebuah operasi untuk menghancurkan ladang ganja ilegal di kawasan itu.
Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan-serangan itu.
Serangan-serangan terjadi hanya beberapa jam setelah tiga bom bunuh diri di bandara Atarturk di Istanbul yang menewaskan 41 orang dan mencederai lebih dari 200 lainnya, sebagian dalam kondisi kritis.
Warga sipil dan militer Turki dihantam berbagai serangan dalam beberapa bulan terakhir yang dilancarkan oleh ISIS atau militan PKK. [my/al]