Menteri Luar Amerika Hillary Clinton telah mengatakan dia berencana untuk bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pekan depan ketika Perdana Menteri itu berkunjung di Washington.
Clinton mengatakan hari Kamis Amerika sedang berusaha “tanpa henti-hentinya” untuk mendorong dilanjutkannya pembicaraan perdamaian yang macet antara Israel dan Palestina.
Clinton mengatakan dia sangat giat dalam mencari jalan untuk maju, dan dia berpendapat kedua pihak akan dapat mencari jalan untuk melakukannya.
Komentar Clinton itu dikeluarkan dalam jumpa pers di ibukota Selandia Baru, ketika ia meneruskan perlawatan ke beberapa negara selama dua minggu di Asia Pasifik.
Pembicaraan langsung antara pemimpin Palestina dan Israel macet karena sengketa atas pembangunan pemukiman di wilayah yang dikehendaki Palestina bagi negara mereka di masa depan, termasuk tanah di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.