Pasukan Irak dan milisi Syiah Irak memperkokoh cengkeraman mereka di Tikrit sebagai usaha merebut kota itu dari militan ISIS.
Para pemberontak bersenjata dan bom-bom memperlambat kemajuan yang dicapai, sementara militer dan pejuang relawan memaksa masuk ke pusat kubu pertahanan ISIS dari dua arah pekan ini.
Para komandan serangan mengatakan, operasi yang kini memasuki pekan kedua ini, mengalami kemajuan secara lambat namun pasti.
Seorang mayor jenderal mengatakan kepada AFP, mereka terlibat dalam pertempuran sangat sulit karena menghadapi medan beranjau dan para penembak jitu.
Pemimpin salah satu milisi Syiah terbesar, Hadi al-Ameri, mengatakan Rabu malam, militan di Tikrit memiliki dua pilihan – menyerah atau mati.
Ribuan tentara Irak bergabung dengan milisi relawan sebelumnya pekan ini untuk memukul mundur ISIS.