Galakkan Produk Lokal, Pemerintah Kota Solo Pakai Mobil dan Laptop Buatan Pelajar SMK

  • Yudha Satriawan

Sebanyak 281 laptop buatan siswa SMK di Solo dibeli oleh pemerintah kota Solo dan dibagikan kepada ratusan siswa di kota Solo (2/1).

Pemerintah kota Solo Jawa Tengah tahun ini mulai memakai berbagai produk karya pelajar Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK setempat, termasuk laptop dan mobil dinas.

Sekitar 300 laptop buatan pelajar SMK dibeli dan dibagikan kepada ratusan siswa di kota Solo. Selain itu, Walikota dan wakilnya pun memakai mobil dinas buatan pelajar SMK

Seorang pelajar berseragam warna coklat duduk di depan Balaikota Solo, Senin siang (2/1). Namanya Rimbawan Setiadi, palajar SMK di kota Solo. Rimbawan salah satu perakit mobil bermerk ES EM KA yang akan dipakai walikota Solo, Joko Widodo sebagai mobil dinas pemerintah. Bersama 10-12 rekan sekolahnya, Rimbawan selama 3 bulan membuat dan merakit mobil jenis sedan.

“Mobil itu saya buat dan rakit bersama 10-12 teman sekolah saya..satu mobil butuh waktu 3 bulan..hampir semua onderdilnya kita buat sendiri..ada yang jenis sedan yang dinamai 'Digdaya', ada juga jenis MPV, terus ada jenis pick up kita namai 'Bima'. Kita sudah buat 10 unit mobil, sebagian masih kita rakit di sekolah.”

Para pejabat pemerintah kota Solo mengganti mobil dinas dengan mobil buatan para siswa SMK di Solo. Walikota Solo, Joko Widodo berpose di depan mobil barunya (2/1).

Sementara itu, Walikota Solo, Joko Widodo menyatakan mengganti mobil dinas, sedan impor, dengan mobil buatan pelajar SMK tersebut. Menurut Joko Widodo, mobil barunya ini karya anak bangsa kebanggan Indonesia.

“Ini karya anak bangsa yang sangat membanggakan..mulai sekarang saya gunakan mobil buatan siswa SMK ini jadi mobil dinas…saya akan jadi yang pertama memakai mobil buatan anak bangsa..kualitas, bentuk atau desainnya juga tak kalah dengan mobil impor..saya dan pak wakil walikota akan memilih mobil ini sebagai mobil dinas..akan saya coba pakai..intinya saya ingi mengapresiasi semangat dan kreatifitas anak-anak SMK ini,” ujar Joko Widodo.

Selain memakai mobil buatan pelajar SMK, pemerintah kota Solo juga membeli 281 laptop juga buatan pelajar SMK. Ratusan laptop tersebut dibagikan kepada ratusan siswa dari tingkat SD, SMP, hingga SMA/SMK. Pembelian laptop sebanyak 281 unit tersebut menghabiskan anggaran pemerintah kota solo senilai 850 juta rupiah. Laptop tersebut akan digunakan untuk alat pembelajaran siswa tentang teknologi.