Perancis Kecam Balik UE soal Deportasi Gipsi-Roma

Perancis menyerang balik kritik Uni Eropa dengan mengatakan bahwa kritik atas pendeportasian kaum gipsi-Roma itu benar-benar tidak dapat diterima.

Perancis menyerang balik kritik Uni Eropa atas deportasi yang dilakukan negara itu atas kaum Roma – atau juga dikenal sebagai kaum gipsi, dan mengatakan bahwa kritik Uni Eropa benar-benar “tidak dapat diterima”.

Kantor Presiden Perancis Nicholas Sarkozy pada hari Rabu menolak kritik para pejabat Uni Eropa atas kebijakan migrasi dan sebaliknya mendesak adanya “dialog yang lebih tenang”.

Komisaris Kehakiman Uni Eropa Viviane Reding hari Selasa mengatakan ia “kaget” dengan pengusiran yang terus terjadi, di mana ia membandingkannya dengan perburuan kelompok minoritas di jaman Nazi.

Menteri Urusan Eropa Pierre Lellouche hari Rabu mengatakan kecaman Uni Eropa tidak tepat.

Perancis telah mendeportasi lebih dari seribu kaum Roma ke Romania dan Bulgaria sejak pertengahan Agustus lalu, dan membongkar lebih dari 100 perkemahan mereka. Ribuan kaum Roma direpatriasi dari Perancis tahun lalu.

Sarkozy menggambarkan deportasi itu sebagai bagian dari penumpasan kejahatan di Perancis.