Polisi Afrika Selatan Ganti Penyidik Kasus Pistorius

Palestinian children wounded after the shelling of a compound housing a U.N. school in Beit Hanoun in the Gaza Strip lay on the floor of an emergency room in Beit Lahiya, July 24, 2014.

Polisi Afrika Selatan telah mengganti detektif utama dalam kasus pembunuhan Oscar Pistorius setelah terungkap detektif itu sendiri kini menghadapi tuduhan berat.
Polisi hari Kamis mengatakan detektif Hilton Botha tidak lagi menangani kasus itu setelah terungkap telah dikenai tuduhan tujuh upaya pembunuhan. Semua tuduhan itu sempat dibatalkan tapi kemudian diajukan kembali, terkait insiden tahun 2011 dimana ia dan dua petugas lainnya diduga melepaskan tembakan ke arah minibus.

Vinesh Moonoo, detektif yang tertinggi pangkatnya dalam satuan polisi nasional Afrika Selatan akan mengambil alih kasus itu.

Botha bersaksi lagi pada hari ketiga sidang tahanan luar bagi Pistorius yang dituduh membunuh pacarnya Reeva Steenkamp di rumahnya di Pretoria.

Sidang itu berakhir tanpa keputusan hakim dan Pistorius kembali menginap dalam tahanan polisi.

Pengacara Barry Roux menekankan argumentasinya bahwa penembakan Steenkamp oleh Pistorius merupakan kecelakaan bukan pembunuhan yang direncanakan. Ia juga mengatakan pihak penyelidik telah mengumpulkan bukti-bukti lemah terhadap Pistorius.

Hakim itu awal minggu ini mengatakan ia tidak bisa mengesampingkan pembunuhan yang direncanakan dalam kasus ini tapi mengatakan kasus itu mungkin diturunkan tingkatnya. Pembunuhan yang direncanakan diancam dengan hukuman penjara seumur hidup.