Reaksi Terhadap Pidato Trump Beragam Rasa Takut dan Harapan

Kandidat presiden dari Partai Republik, Donald Trump, tersenyum seraya menyampaikan kepada para delegasi pada sesi akhir Konvensi National Partai Republik (21/7). Cleveland, Ohio. (foto: AP Photo/Patric Semansky).

PIdato Trump merupakan pidato terpanjang untuk acara serupa yang meliputi berbagai isu. Meskipun suram, namun pidatonya disambut meriah untuk secara resmi memulai kampanye pemilihan umumnya.

Miliarder real estate Donald Trump menerima nominasi Partai Republik untuk Presiden AS Kamis malam dan menyampaikan pidato yang suram tapi disambut meriah untuk secara resmi memulai kampanye pemilihan umumnya.

Trump memberi pidato terpanjang untuk acara serupa, yang meliputi berbagai isu, dan menggambarkan Amerika dalam kesulitan. Dia berbicara tentang ancaman dari jihadis ISIS, transaksi perdagangan AS, yang disebutnya buruk, dan meningkatnya angka pembunuhan di 50 kota terbesar di Amerika.

Meskipun panjang, satu jam dan 15 menit, pidato Trump tidak menyebut proposal kebijakan tertentu; fakta yang segera dikedepankan lawan-lawan politik Trump.

Mantan bakal calon presiden dari Partai Demokrat, Senator Bernie Sanders, langsung mengomentari pidato itu lewat Tweeter, dan mencatat beberapa kebijakan progresif yang tidak muncul dalam landasan yang diajukan oleh Trump.

Sanders mengkritik bisnis pakaian Trump dalam serentetan pesan Tweeter, menyerukan agar Trump memindahkan pabriknya ke AS untuk "memperbaiki" perdagangan, salah satu proposal kebijakan Trump yang tidak bisa dia jelaskan lebih jauh.

Sanders menyebut Trump munafik dan mengusulkan jika ingin memperbaiki perdagangan Trump dapat memulai dengan membuat produknya di Amerika bukan di negara dengan upah buruh sangat rendah. [as/uh]