NATO Bantah Serangan Tewaskan 15 Warga Sipil di Afghanistan

Helikopter NATO yang sedang menjalankan tugas di provinsi Kunar, Afghanistan (foto: dok). Serangan udara NATO di Kunar menewaskan 9 warga sipil.

Pejabat provinsi Kunar di Afghanistan mengatakan, serangan udara yang dilancarkan NATO menewaskan sedikitnya 15 warga sipil Sabtu (7/9), namun dibantah oleh pihak NATO.
Pejabat propinsi di Afghanistan mengatakan, serangan udara yang dilancarkan NATO menewaskan sedikitnya 15 warga sipil.

Kata kepala polisi propinsi Kunar di bagian timur hari Minggu, di antara korban serangan yang terjadi hari Sabtu malam itu terdapat perempuan dan anak-anak, tapi pejabat
NATO membantah laporan itu.

Pejabat NATO mengatakan tidak ada laporan tentang korban warga sipil dan bahwa serangan yang sangat terarah itu hanya menewaskan 10 orang militan.

Korban sipil dalam konflik di afghanistan adalah isu penting yang dipersengketakan oleh pemerintah Afghanistan dan pasukan internasional pimpinan Amerika.

Sementara itu, sedikitnya empat orang perwira intel Afghanistan tewas dalam serangan yang dilancarkan Taliban atas sebuah kantor dinas intelijen dekat ibukota.

Kata pejabat, enam penyerang bunuh diri meledakkan bom diluar kantor itu di kota Maidan Shahr, ibukota propinsi Wardak, yang terletak 25 km dari Kabul.