Serangan rudal Rusia menghantam Kota Kryvyi Rih di Ukraina tengah, menewaskan seorang polisi dan melukai puluhan lainnya, kata Menteri Dalam Negeri Ihor Klymenko. Kryvyi Rih adalah kampung halaman Presiden Ukraina Volodomyr Zelenskyy.
Sementara itu, angkatan udara Ukraina menembak jatuh 16 dari 20 drone Shahed buatan Iran di wilayah Odesa, yang diluncurkan dari Rusia pada Jumat (8/9) pagi, menurut para pejabat militer.
Ini adalah yang kelima kalinya dalam minggu ini Odesa menjadi sasaran, kata Gubernur Odesa Oleh Kiper melalui aplikasi pesan Telegram.
Dalam serangan lain, sedikitnya tiga orang terluka setelah serangan Rusia di Kota Sumy di timur laut Ukraina.
Zelenskyy memuji tiga unit militer pada hari Kamis atas tindakan “sangat, sangat efektif” terhadap pasukan Rusia di garis depan di Ukraina timur dan selatan sebagai bagian dari serangan balasan Kyiv yang sedang berlangsung.
“Terima kasih para prajurit atas hasil yang sangat, sangat efektif dalam menghancurkan penjajah,” kata Zelenskyy. “Dan hasilnya adalah apa yang dibutuhkan oleh Ukraina saat ini dari semua warga.”
Pujian tersebut muncul setelah militer Ukraina mengatakan pada hari Kamis (7/9) bahwa pertahanan udaranya menghancurkan 25 dari 33 drone yang digunakan oleh Rusia untuk menyerang wilayah Sumy dan Odesa semalam.
BACA JUGA: Serangan Rudal Maut Rusia Hantam Kampung Halaman ZelenskyyMeskipun Zelenskyy menyampaikan pujian baru-baru ini, serangan balasan Ukraina berjalan lebih lambat dari perkiraan banyak pejabat AS. Itu berarti permintaan terbaru Presiden AS Joe Biden kepada Kongres untuk memberikan lebih banyak bantuan kepada Ukraina menghadapi tentangan yang meningkat dari beberapa anggota Partai Republik.
Pada bulan Agustus, Biden meminta Kongres untuk menyetujui pengeluaran tambahan sebesar $40 miliar, termasuk $24 miliar untuk Ukraina dan kebutuhan internasional lainnya serta $16 miliar untuk bantuan bencana alam. [lt/ab]