Lebih dari 3.000 anggota minoritas Hazara telah tewas karena menjadi sasaran pembunuhan dan serangan teror di provinsi Balochistan, Pakistan sejak 2001, kata para pemimpin komunitas itu kepada senat Pakistan hari Kamis. Komite HAM Senat mengadakan sesi khusus untuk mendengarkan kekhawatiran komunitas Hazara, yang mengalami peningkatan serangan dalam beberapa tahun belakangan.
Senator Muhammad Ali Khan Saif, seorang anggota komite HAM itu, mengatakan kepada VOA bahwa komunitas Syiah itu “sangat rentan selama puluhan tahun di Balochistan."
“Adalah tanggung jawab kita untuk mendengarkan kekhawatiran mereka. Berdasarkan pernyataan mereka, kami akan menyusun rekomendasi dan menyerahkannya kepada pihak berwenang yang relevan untuk langkah lebih lanjut,” katanya.
Komite HAM itu akan bertemu lagi bulan Juni untuk menilai situasi.
Hazara pada umumnya tinggal di dan sekitar Quetta, ibukota Balochistan. Pada abad ke-19, para leluhur mereka mengungsi ke wilayah itu untuk menghindari persekusi dan kemiskinan di Afghanistan tengah. [vm/al]