Seorang pelajar SMA di Universitas Negara-bagian Florida menembak dan melukai seorang siswa sekelasnya hari Jumat (20/4), pada hari yang sama ribuan siswa di seluruh Amerika meninggalkan kelas untuk memperingati pembantaian di sebuah SMA yang terjadi hampir dua dekade yang lalu.
Penembakan Jumat itu terjadi di SMA Forest di Ocala, Florida dan kantor polisi Marion County mengatakan tersangka penembak sekarang ditahan.
Demonstrasi di seluruh Amerika itu diselenggarakan oleh para siswa Marjory Stoneman Douglas High School di Parkland, Florida , di mana 17 siswa dan para anggota staf dibunuh oleh seorang bekas siswa, 14 Februari lalu.
Pembunuhan di Parkland itu mencetuskan kampanye masyarakat nasional yang menuntut diberlakukannya peraturan pengendalian senjata yang keras. Demonstrasi-demonstrasi terjadi baru-baru ini di Washington dan di kota-kota besar dan kecil lainnya di seluruh Amerika.
Para siswa SMA daerah Washington akan mengadakan demonstrasi ke Gedung Putih dan kemudian berpawai ke Gedung Kongres untuk menuntut tindakan dari badan legislatif itu.
Mereka berdemonstrasi dengan para siswa dari lebih dari 2600 SMA dan lembaga-lembaga lain di seluruh Amerika yang meninggalkan kelas, banyak berpakaian warna oranye – warna yang mewakili gerakan pengendalian senjata.
Kegiatan-kegiatan tersebut adalah untuk memperingati penembakan massal 20 April, 1999 di SMA Columbine di negara-bagian Colorado , ketika dua siswa beraksi di sekolah itu, menembak 12 siswa sekelas mereka dan seorang guru sebelum mereka bunuh diri. [sp/ii]