Presiden Amerika Barack Obama menangguhkan pembatasan visa bagi Presiden Burma Thein Sein, untuk memungkinkannya berkunjung ke Amerika Serikat pada waktu sidang Majelis Umum PBB bulan depan di New York.
Presiden Obama hari Rabu memerintahkan pengecualian larangan visa guna mengizinkan Thein Sein bepergian dengan bebas pada waktu sidang Majelis Umum PBB. Kalau tidak, Thein Sein akan dibatasi hanya dapat berada sekeliling markas besar PBB karena larangan berkunjung yang dikenakan Amerika terhadap para pemimpin Burma.
Para pejabat Amerika mengatakan keputusan Obama itu menandakan minat Amerika pada dialog yang lebih erat dengan pemerintah Burma, yang semakin menjauh selama puluhan tahun kekuasaan otoriter.
Undang-undang Amerika tahun 2008 melarang penanaman modal Amerika di Burma dan impor barang tertentu dari negara itu. Undang-undang itu juga membatasi visa bagi pejabat pemerintah dan militer yang tersangkut dalam pelanggaran hak azasi manusia.
Presiden Obama hari Rabu memerintahkan pengecualian larangan visa guna mengizinkan Thein Sein bepergian dengan bebas pada waktu sidang Majelis Umum PBB. Kalau tidak, Thein Sein akan dibatasi hanya dapat berada sekeliling markas besar PBB karena larangan berkunjung yang dikenakan Amerika terhadap para pemimpin Burma.
Para pejabat Amerika mengatakan keputusan Obama itu menandakan minat Amerika pada dialog yang lebih erat dengan pemerintah Burma, yang semakin menjauh selama puluhan tahun kekuasaan otoriter.
Undang-undang Amerika tahun 2008 melarang penanaman modal Amerika di Burma dan impor barang tertentu dari negara itu. Undang-undang itu juga membatasi visa bagi pejabat pemerintah dan militer yang tersangkut dalam pelanggaran hak azasi manusia.