Perdana Menteri Thailand mengatakan genangan banjir akan segera surut, sementara puluhan ribu orang beramai-ramai mengungsi keluar kota Bangkok.
PM Yingluck Shinawatra dalam pidato mingguannya, Sabtu (29/10) menyatakan ketinggian air telah mencapai puncaknya dan akan mulai surut pekan depan.
Sementara itu, warga Bangkok berbondong-bondong ke bandara serta stasiun bus dan kereta api, sedangkan yang lainnya berusaha naik mobil keluar dari kota itu, dengan memanfaatkan libur lima hari yang ditetapkan pemerintah. Banyak di antara mereka menuju kawasan selatan ke dataran yang lebih tinggi.
Departemen Pertahanan Amerika menyatakan Thailand telah meminta sebuah kapal perusak Amerika agar memperpanjang masa sandarnya di pelabuhan utama di sana agar dua helikopter Amerika dapat memeriksa genangan banjir yang membawa korban jiwa itu.