Tautan-tautan Akses

Iran Disebut Ajukan Dakwaan Baru Terhadap Aktivis yang Dibui


Politisi reformis Iran Mostafa Tajzadeh berbicara kepada media setelah mendaftarkan pencalonannya di Kementerian Dalam Negeri di Teheran, 14 Mei 2021. (Foto: AFP)
Politisi reformis Iran Mostafa Tajzadeh berbicara kepada media setelah mendaftarkan pencalonannya di Kementerian Dalam Negeri di Teheran, 14 Mei 2021. (Foto: AFP)

Pemerintah Iran mendakwa aktivis yang dipenjara yang juga mantan anggota kabinet dari kubu reformis, Mostafa Tajzadeh, dengan tuduhan melakukan "propaganda" terhadap negara, menurut laporan media lokal pada Senin (2/9).

Tajzadeh dipenjara sejak Juli 2022 di Penjara Evin Teheran. Ia pernah menjabat sebagai wakil menteri dalam negeri selama masa kepresidenan Mohammad Khatami. Khatami, seorang reformis, memimpin pemulihan hubungan Iran dengan Barat antara 1997 dan 2005.

Ia dijatuhi hukuman lima tahun penjara pada Oktober 2022 atas sejumlah tuduhan, antara lain "berkomplot melawan keamanan negara,” kata pengacaranya saat itu.

Mostafa Tajzadeh di Teheran, 21 Februari 2004. (Foto: Reuters)
Mostafa Tajzadeh di Teheran, 21 Februari 2004. (Foto: Reuters)

Harian reformis Hammihan melaporkan pada Senin (2/9) bahwa Tajzadeh akan menghadapi dakwaan baru. Ia dituduh "berkomplot melawan keamanan negara" dan "melakukan propaganda melawan Republik Islam."

Ia menghabiskan total tujuh tahun di penjara, setelah ditangkap pada 2009 bersama pemimpin reformis lainnya menyusul terpilihnya kembali presiden garis keras Mahmoud Ahmadinejad dalam pemilihan yang ditolak oleh kubu oposisi.

Hammihan menyebut Tajzadeh menyatakan dalam sebuah surat bahwa ia tidak akan hadir di pengadilan untuk kasus baru tersebut. Tajzadeh sendiri juga merupakan seorang komentator politik nasional yang aktif melalui saluran media sosial milik kerabatnya.

Jika terbukti bersalah, kata Hammihan, Tajzadeh dapat menghadapi hukuman enam tahun penjara lagi.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tajzadeh mendesak dilakukannya demokratisasi. Ia meminta pihak berwenang untuk memberlakukan "perubahan struktural" dalam sistem politik Iran. [ah/rs]

Forum

XS
SM
MD
LG