Perusahaan Kansai Electric Power Company Jepang mengatakan perusahaan itu berencana untuk menutup reaktor Nomor Satu di pembangkit Ohi-nya hari ini karena masalah teknis, tetapi tidak ada kebocoran radiasi terjadi.
Para pejabat Kansai mengatakan reaktor itu, yang terletak kira-kira 350 kilometer sebelah barat Tokyo, akan ditutupuntuk pemeriksaan setelah tekanan dalam satu tangki yang berisi air asam borik turun sebentar Jumat malam karena sebab-sebab yang tidak diketahui. Tekanan itu telah pulih ke normal sejak itu.
Penutupan akan memperburuk kekurangan aliran listrik karena kerusakan pembangkit Nomor Satu Fukushima yang dikelola oleh perusahaan Tokyo Electric Power Company. Kerusakan ini adalah akibat bencana gempa bumi dan tsunami tanggal 11 Maret.