Korea Selatan, Sabtu (23/4), mengatakan telah menandatangani kontrak dengan Pfizer Inc untuk membeli 40 juta dosis vaksin COVID-19 tambahan di tengah kekhawatiran meningkatnya infeksi di dalam negeri.
Kesepakatan baru itu, menurut pernyataan pemerintah, membuat jumlah vaksin Pfizer Korea Selatan saat ini menjadi 66 juta dosis.
Pasokan tersebut membuat negara itu berhasil mendapat 192 juta dosis vaksin, termasuk dari Moderna Inc, AstraZeneca PLC, Johnson & Johnson's dan Novavax.
"Pemerintah telah memperoleh vaksin COVID-19 yang cukup besar untuk memvaksinasi sekitar 100 juta orang ... (yang) dua kali lipat dari seluruh populasi Korea Selatan," Menteri Kesehatan Kwon Deok-cheol mengatakan dalam sebuah pengarahan.
"(Pemerintah) akan melakukan semua upaya untuk mencapai janjinya untuk memvaksinasi 12 juta orang pada akhir Juni dan mencapai kekebalan kelompok pada November," katanya.
Kesepakatan itu muncul seminggu setelah Pfizer setuju untuk memasok vaksin tambahan ke Jepang pada akhir September, yang akan cukup untuk memvaksinasi semua orang yang berusia di atas 16 tahun.
Hampir 2,2 juta warga Korea Selatan dari populasi 52 juta telah menerima dosis vaksin pertama mereka, sehingga tingkat vaksinasi mencapai sedikit di atas 4 persen. Target pemerintah adalah mencapai 70 persen pada November.
Negara itu melaporkan 785 kasus baru pada Jumat (23/4) tengah malam, sehingga totalnya menjadi 118.243 dan 1.812 kematian. [ah]
