Warga Palestina hari Jumat bersorak mendengar kabar Presiden Mahmoud Abbas telah mengajukan permohonan agar PBB mengakui Palestina sebagai negara merdeka.
Ribuan orang memadati pusat kota Tepi Barat menonton layar televisi raksasa ketika pemimpin mereka berpidato di Majelis Umum PBB di mana ia mengajukan permohonan bagi negara Palestina itu.
Mobil-mobil mengibarkan bendera Palestina dan orang-orang membawa poster Abbas sedangkan poster-poster mendiang pemimpin Palestina Yasser Arafat menghiasi jalan-jalan kota Ramallah, ibukota Tepi Barat.
Sebelum Presiden Abbas dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengajukan permohonan mereka di depan 193 anggota majelis umum PBB di New York, ketegangan meningkat di pos-pos pemeriksaan Israel-Palestina yang dijaga ketat.
Pasukan Israel menembak tewas seorang laki-laki Palestina di dekat Nablus, Tepi Barat, setelah terjadi konfrontasi antara warga Palestina dan pemukim Yahudi.
Sementara itu, bentrokan terjadi di perbatasan dekat Jerusalem Timur dan Ramallah setelah demonstran Palestina melempar batu ke arah pasukan Israel. Israel mengerahkan 22 ribu tentara di seluruh negara itu menjelang pidato Abbas bersiaga menghadapi kemungkinan kerusuhan.
