Presiden Kenya Uhuru Kenyatta mengatakan para teroris Islamis yang menewaskan puluhan orang di sebuah mall di Nairobi telah “dipermalukan dan dikalahkan”, tetapi masih belum jelas apakah pengepungan mereka di mall itu telah sepenuhnya berakhir.
Dalam pidato nasional hari Selasa (24/9), Kenyatta menyatakan masa berkabung tiga hari bagi para korban. Mengenai para teroris itu, Kenyatta menyebut mereka “pengecut” yang, bersama kaki tangan dan pelindung mereka, akan diadili.
Presiden Kenyatta mengatakan 61 warga sipil dan enam tentara tewas, beserta enam penyerang, tetapi puluhan jenazah mungkin masih di dalam mall itu. Sebelas tersangka telah ditahan.
Tembakan senjata dan ledakan lagi-lagi terdengar dari dalam mall Westgate hari Selasa. Para pejabat mengatakan ada banyak tempat untuk bersembunyi di dalam mall yang luas itu, dan pasukan Kenya masih memeriksa gedung itu untuk mencari sejumlah tersangka.
Al-Shabab, kelompok militan Islamis terkait al-Qaida, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Dalam pidato nasional hari Selasa (24/9), Kenyatta menyatakan masa berkabung tiga hari bagi para korban. Mengenai para teroris itu, Kenyatta menyebut mereka “pengecut” yang, bersama kaki tangan dan pelindung mereka, akan diadili.
Presiden Kenyatta mengatakan 61 warga sipil dan enam tentara tewas, beserta enam penyerang, tetapi puluhan jenazah mungkin masih di dalam mall itu. Sebelas tersangka telah ditahan.
Tembakan senjata dan ledakan lagi-lagi terdengar dari dalam mall Westgate hari Selasa. Para pejabat mengatakan ada banyak tempat untuk bersembunyi di dalam mall yang luas itu, dan pasukan Kenya masih memeriksa gedung itu untuk mencari sejumlah tersangka.
Al-Shabab, kelompok militan Islamis terkait al-Qaida, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.