Presiden Rusia Dmitry Medvedev lagi-lagi menyalahkan buruknya keamanan di bandara Domodedovo Moskow atas serangan bunuh diri hari Senin di sana, dan mengatakan ia telah meminta diadakan penyelidikan untuk mengetahui penyebabnya.
Berbicara di Moskow hari Selasa Medvedev mengatakan terorisme menjadi ancaman nomor satu bagi keamanan Rusia.
Ia meminta jawaban bagaimana keamanan bisa bobol di bandara terbesar Moskow hari Senin dan meminta jaksa untuk memulai penyelidikan.
Presiden Amerika Barack Obama menelpon Presiden Medvedev hari Selasa untuk menyampaikan duka cita mendalam atas serangan itu dan berjanji akan bekerja sama dengan Russia untuk memerangi terorisme.
Serangan terhadap bandara Rusia itu menyebabkan para pejabat di Republik Cheko dan Ukraina juga meningkatkan keamanan.
Presiden Medvedev dan Perdana Menteri Vladimir Putin berjanji akan membalas serangan bunuh diri itu yang menewaskan 35 orang dan mencederai sekurangnya 110 lainnya.
Putin mengatakan “pembalasan tidak bisa dihindari”. Tidak seorangpun mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.