Menlu Clinton Lakukan Pembicaraan Telepon dengan Suu Kyi

Pemimpin oposisi Birma Aung San Suu Kyi.

Hubungan telepon itu adalah pembicaraan langsung Menlu AS Hillary Clinton yang pertama dengan Aung San Suu Kyi sejak dibebaskan.

Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton menelpon pemimpin oposisi Birma Aung San Suu Kyi dan berjanji untuk bekerjasama dengannya untuk menggalakkan demokrasi.

Hubungan telepon itu adalah pembicaraan langsung Clinton yang pertama dengan Aung San Suu Kyi sejak dibebaskan bulan November dari penahanan rumah selama bertahun-tahun. Namun, menlu Amerika itu pernah mengirim surat pribadi pada awal Desember.

Seorang pejabat teras Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan kepada VOA pembicaraan telepon selama 10 menit itu adalah susulan pada surat tersebut dan mengatakan Clinton memberitahu pemimpin demokrasi Birma itu Amerika Serikat bertekad mencari jalan untuk membantu Aung San Suu Kyi sementara ia melangkah untuk maju.

Ia mengatakan Aung San Suu Kyi membicarakan dengan Clinton keadaan dan kegiatannya saat ini, tetapi ia tidak memberi keterangan lebih jauh mengenai komentarnya.

Telepon dari Clinton itu pertama kali diungkapkan oleh jurubicara Departemen Luar Negeri melalui pesan Twitter hari Rabu. Juru bicara itu mengatakan Clinton berjanji untuk bekerjasama dengan Aung San Suu Kyi untuk memperkuat organisasi masyarakat dan mempromosikan demokrasi di Birma.