Setelah Rencana Penghematan Disetujui, Yunani Tetapkan Pemilu Bulan April

Para demonstran yang marah atas langkah-langkah penghematan membakar sebuah gedung bioskop di Athena (12/2).

Yunani hari Senin menyatakan akan mengadakan pemilu nasional pada bulan April untuk menggantikan pemerintah sementara yang dipimpin Perdana Menteri Lucas Papademos.

Penetapan pemilu nasional bulan April oleh pemerintah Yunani diumumkan hari Senin (13/2), sehari setelah para perusuh membakar pusat kota Athena dan parlemen menyetujui langkah-langkah penghematan baru yang kontroversial.

Para pemimpin Eropa dengan hati-hati memuji tindakan parlemen Yunani untuk memangkas upah minimum di negara itu hingga 22 persen, mem-PHK seperlima pegawai pemerintah dan membatasi pengeluaran. Tetapi mereka memperingatkan bahwa para pemimpin partai-partai politik Yunani masih harus menandatangani persetujuan tertulis untuk memberlakukan pembatasan anggaran sebelum pertemuan menteri-menteri keuangan dari 17 negara pengguna mata uang euro, hari Rabu.

Negara-negara tetangga Yunani menyatakan mereka menginginkan jaminan tertulis untuk menunjukkan bahwa pemerintah yang baru terpilih tidak akan mundur dari reformasi.

Menteri ekonomi Jerman Philipp Roesler mengatakan pemilihan di Yunani merupakan satu langkah ke arah yang tepat. Tetapi ia mengatakan negara-negara tetangga Yunani, kebanyakan lelah menunggu laju reformasi Yunani dan janji-janjinya yang tidak dipenuhi, menunggu untuk mengetahui apa yang terjadi setelah legislasi itu disetujui.

Negara-negara eurozone lainnya telah mengatakan kepada Yunani bahwa mereka tidak akan menyetujui dana talangan baru 172 miliar dolar, dana kedua untuk Yunani dalam dua tahun, kecuali jika negara itu memprioritaskan pelaksanaan langkah-langkah penghematan baru

di atas langkah-langkah yang diterapkan sebelumnya. Pemerintah Athena yang dililit utang juga berunding dengan lembaga-lembaga keuangan swasta untuk memangkas separuh utang pemerintah Yunani, pengurangan yang berjumlah 132 miliar dolar.

Yunani menyatakan bahwa tanpa pendanaan baru, Yunani akan gagal membayar 19 miliar dolar kewajiban finansialnya bulan depan.

Tetapi rakyat Yunani menyatakan kemarahan yang kian meningkat terhadap langkah-langkah penghematan pemerintah, dengan ribuan demonstran turun ke jalan-jalan di Athena dalam berbagai protes disertai kekerasan menjelang pemungutan suara di parlemen. Sedikitnya 45 bangunan dibakar dalam huru-hara di Athena, termasuk salah satu bioskop tertua di ibukota. Demonstran antipemerintah mendobrak dan menjarah puluhan toko dan kafe.

Polisi melontarkan gas air mata ke arah demonstran, dan bau gas air mata masih tericum hari Senin pagi.

Pihak berwenang mengatakan lebih dari seratus polisi dan paling sedikit 70 demonstran memerlukan layanan kesehatan atau dirawat di rumah sakit. Lebih dari 160 demonstran ditangkap atau ditahan.