Tautan-tautan Akses

 
AS Kembali Peringatkan Turki soal Pembelian Misil Rusia

AS Kembali Peringatkan Turki soal Pembelian Misil Rusia


Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan, tidak berniat membatalkan pembelian sistem pertahanan udara Rusia S-400.
Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan, tidak berniat membatalkan pembelian sistem pertahanan udara Rusia S-400.

Utusan AS untuk NATO mengatakan Turki tidak akan diiikutsertakan dalam program jet tempur F-35 jika meneruskan rencananya untuk membeli sistem pertahanan udara Rusia S-400.

Dubes AS Kay Bailey Hutchison mengatakan, sebagai anggota NATO Turki tidak akan mendapat akses ke F-35 jika membeli sistem misil Rusia, sebagaimana dijanjikan akan dilakukan oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Berbicara menjelang pertemuan NATO di Brussels, Hutchison mengatakan, “Kita tidak bisa membiarkan F-35 dipengaruhi, atau dikacaukan, karena keberadaan sistem Rusia.”

AS dan sekutu-sekutu NATO lain berulangkali mengeluhkan rencana pembelian Turki itu. Mereka mengatakan S-400 tidak kompatibel dengan sistem-sistem yang dimiliki aliansi itu dan merupakan ancaman keamanan, khususnya terhadap F-35.

Namun Hutchison mengatakan Turki tampaknya tidak terlihat bersedia membatalkan pembelian itu. Dan Erdogan hari Selasa (25/6) bahkan berulangkali mengatakan, tidak berniat membatalkannya.

“Turki tidak berunding, meminta izin atau tunduk pada tekanan negara-negara lain dalam hal memenuhi kebutuhan keamanannya,” kata pemimpin Turki itu kepada para anggota parlemen dari partainya yang berkuasa. “Masalah S-400 terkait langsung dengan hak kedaulatan kita, dan kita tidak akan membatalkan keputusan ini,” katanya. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG