Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad mengatakan, penarikan pasukan Amerika dari Irak tidak akan meningkatkan keterlibatan Iran di Irak.
Dia melontarkan pernyataan ini dalam wawancara dengan CNN hari Sabtu. Dia mengatakan, pasukan Amerika seharusnya meninggalkan Irak lebih cepat dan Irak harus memutuskan sendiri bagaimana melatih anggota militernya.
Dia mengatakan, Amerika dibenci di Timur Tengah dan mengatakan, kawasan itu tidak boleh terpengaruh oleh tekanan Amerika. Ahmadinejad juga mengatakan, Iran berencana melancarkan upaya lebih besar untuk mendorong pemerintah Suriah dan oposisi di negara itu mencapai suatu pengertian. Dia mengatakan, tak boleh ada campur tangan dari luar. Suriah dinilai sebagai sekutu Iran yang paling kuat di kawasan itu.
Pemimpin Iran itu mengecam keras Amerika dan negara-negara barat lain yang terlibat dalam serangan NATO di Libya. Dia mengatakan, serangan udara NATO telah memperburuk konflik di negeri itu.