Persetujuaan parlemen atas pencalonan tujuh anggota Kabinet yang kosong yang diajukan oleh Presiden Hamid Karzai, mengakhiri kebuntuan dua tahun lebih mengenai susunan kabinet.
Dalam sebuah pernyataan, Karzai berterima kasih kepada para anggota parlemen atas "mosi percaya" terhadap para menterinya dan untuk melaksanakan tugas-tugas konstitusionalnya. Dia mengharapkan kepada menteri-menteri yang ditunjuk agar sukses dalam melayani rakyat.
Tujuh dari sembilan nominasi sebelumnya telah memegang jabatan menteri sementara karena parlemen menolak 10 dari 17 calon yang diajukan presiden bulan Januari 2010, karena mereka dianggap korup atau tidak memenuhi syarat.
Para menteri yang disetujui Senin mencakup bidang komunikasi dan teknologi, kesehatan, urusan perempuan, energi dan air, pendidikan tinggi, transportasi dan penerbangan, pembangunan perkotaan, rehabilitasi dan pembangunan pedesaan, dan pekerjaan umum.